TEMPO.CO, Jakarta - Laporan dari manajer aset digital CoinShares yang dirilis Selasa kemarin, 12 Oktober 2021, menunjukkan adanya aliran arus masuk dalam jumlah besar hingga minggu kedelapan berturut-turut. Tercatat produk-produk dan aset kripto menarik US$ 226,2 juta dalam investasi minggu lalu.
Selama delapan minggu terakhir, total aliran masuk ke produk aset kripto mencapai US$ 638 juta. Bila dihitung total sepanjang tahun ini tercatat aliran masuk sebesar US$ 6,3 miliar. Adapun Bitcoin disebutkan memimpin aliran investasi masuk sebesar US$ 225 juta untuk arus masuk minggu keempat berturut-turut hingga 8 Oktober 2021.
Ahli Strategi Investasi di CoinShares, James Butterfill, menyatakan lonjakan pembelian aset kripto itu tak lepas dari banyaknya sentimen positif di pasar belakangan ini.
“Kami percaya bahwa perputaran sentimen terhadap Bitcoin disebabkan oleh pernyataan konstruktif dari ketua Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) Gary Gensler, yang berpotensi mengizinkan ETF (exchange traded fund) Bitcoin di AS,” kata Butterfill dalam laporannya.
Dalam konferensi Financial Times beberapa minggu yang lalu, Ketua SEC Gensler kembali menyampaikan dukungannya untuk ETF Bitcoin yang akan berinvestasi dalam kontrak berjangka alih-alih mata uang digital itu sendiri.
Adapun harga Bitcoin melonjak ke level tertinggi selama lima bulan terakhir dengan hampir menyentuh level US$ 58.000 pada Senin lalu, 11 Oktober 2021. Meroketnya harga aset kripto itu didorong oleh permintaan institusional yang terus-menerus karena mendapatkan legitimasi di antara investor.